Jumat, 27 Januari 2023 – 04:16 WIB
VIVA Lifestyle – Daerah organ kewanitaan merupakan salah satu bagian tubuh yang paling sensitif. Sehingga kerap kali mengalami masalah kesehatan, salah satunya adalah pembengkakan pada area vagina atau vulva.
Anda mungkin memiliki beberapa pertanyaan tentang mengapa ini bisa terjadi? Bagaimana mengobati vagina yang bengkak, berapa lama masalah ini akan bertahan dan apakah pembengkakan vagina berbahaya atau tidak.
Terkait hal tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan para wanita di rumah. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Pembengkakan pada area vagina sendiri terjadi lantaran beberapa alasan, berikut ini rangkumannya melansir penjelasan oleh laman Times of India.
1. Vaginitis
Ilustrasi organ intim wanita.
Vaginitis, yang merupakan peradangan pada vagina, adalah penyebab paling umum dari vagina atau vulva bengkak. Ini terjadi karena infeksi bakteri, jamur atau virus.
Selain itu, ketidakseimbangan bakteri vagina juga dapat menyebabkan vaginitis. Ketika vagina dan vulva meradang, kondisi ini dikenal sebagai vulvovaginitis.
Vaginosis bakteri (BV) adalah bentuk paling umum dari vaginitis yang dapat menyebabkan pembengkakan di area intim.
2. Infeksi Jamur
Infeksi jamur adalah jenis vaginitis lain yang menyerang wanita setidaknya sekali seumur hidup. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari jamur yang secara alami hidup di dalam vagina.
Halaman Selanjutnya
Selain menyebabkan vagina bengkak infeksi jamur juga dapat menyebabkan gejala seperti gatal, radang, dan keputihan.
Sumber: www.viva.co.id