Selasa, 6 Desember 2022 – 06:46 WIB
VIVA Lifestyle – Paparan sinar matahari dan polusi saat beraktivitas di luar ruangan bisa berdampak buruk pada kulit. Menurut dr. Meiny Setiawan, M.Biomed (AAM), paparan sinar UV adalah penyebab utama warna kulit tidak merata karena menstimulasi hormon yang memproduksi melanin dan memunculkan titik hitam pada kulit.
Dia pun menyarankan agar selalu melindungi kulit dari paparan sinar UV dengan menggunakan sunblock. Penggunaan sunblock untuk mecegah timbulnya flek hitam pun tak hanya dilakukan pada orang dewasa saja.
Dokter Meiny mengatakan, langkah melindungi kulit dari dampak buruk sinar UV sudah bisa dilakukan sejak dini, bahkan sejak balita. Berbagai produk sunblock yang aman dipakai anak-anak pun kini sudah banyak tersedia.
Wanita miliki flek hitam di wajah.
Jika langkah perlindungan ini tidak dilakukan, maka kulit pun akan mulai muncul flek hitam. Hal ini ditandai dengan pigmentasi kulit dengan muncul bercak hitam di area sekitar dahi, hidung, dan pipi.
“Seiring bertambahnya usia, biasanya kulit mulai mengalami berbagai macam masalah. Selain paparan sinar UV matahari, masalah kulit juga bisa dipicu pencemaran lingkungan, gaya hidup, permasalahan hormonal, serta masalah kesehatan lainnya,” tambah CEO PT Indo Cipta Estetika, Desi Sulistyowati saat konferensi pers peluncuran Cyspera Intensive System di kawasan Jakarta Selatan, Senin 5 Desember 2022.
Meski demikian, Desi mengatakan bahwa tabir surya atau sunblock saja tidak cukup untuk menghindari timbulnya flek hitam di wajah. Terutama bagi mereka yang sudah memiliki flek, tentu harus dibarengi dengan perawatan tambahan agar flek hitam memudar.
Sumber: www.viva.co.id
