Mutasi Varian COVID-19 Masih Mengancam, Vaksin Booster Digencarkan

Ilustrasi obat COVID-19.

VIVA Lifestyle – Beberapa waktu terakhir, kasus COVID-19 di Indonesia mengalami kenaikan. Hal ini salah satunya disebabkan oleh munculnya varian baru XBB yang berawal di Singapura.

Meski mengalami kenaikan, namun angkanya tak terlalu signifikan dan terjadi hanya di beberapa kota besar saja. Meski demikian, masyarakat tetap diminta waspada dengan terus menerapkan 3M dan vaksinasi booster.

Koordinator Riset Inovasi Agro, Farmasi dan Pariwisata,  Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang mewakili Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Leni Rosylin, SPi, MSi., mengatakan bahwa di Indonesia, status COVID-19 mengalami peningkatan di lima kota.

Ilustrasi COVID-19/virus corona

Ilustrasi COVID-19/virus corona

Lima kita tersebut di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan ada pula Bengkulu yang mengalami kenaikan kasus 16 persen, dari 57 kasus menjadi 127 kasus. Sementara itu, tingkat kematian atau fatality rate juga masih tinggi terutama di kelompok usia lansia.

“Yang tinggi itu merupakan lansia yang belum divaksinasi sama sekali, ada sekitar 9 persen, 4,7 persen sudah divaksin dua kali,” kata Leni saat Seminar Publik “Dukung Vaksinasi Booster, Bangkit Indonesiaku Sehat Negeriku”, di Jakarta belum lama ini.

Leni menambahkan, untuk menuju ke arah pandemi yang lebih terkendali, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Yaitu, kita kita perlu terus melakukan pemantauan transmisi COVID-19 beserta subvariannya dengan terus melakukan 3T (Tracing, Testing, dan Treatment).

Sumber: www.viva.co.id

Related posts