Kamis, 8 Desember 2022 – 13:05 WIB
VIVA Lifestyle – Menjaga pola makan jadi salah satu kunci penting dalam membantu kadar gula darah tetap seimbang, termasuk bagi diabetisi dalam menghindari bahaya lonjakan gula darah. Meski begitu, tak sedikit yang menganggap bahwa mengatur pola makan di era kekinian sangat sulit dengan berbagai godaan jajanan yang ada.
Faktanya, makanan dan minuman kekinian mengandung sangat tinggi gula, garam, dan lemak yang memicu berbagai bahaya penyakit kronis. Bagi diabetisi, asupan tersebut bisa memicu lonjakan gula darah yang berdampak pada kondisi tubuh yang lelah. Padahal, pola makan diabetisi sebenarnya cukup sederhana dengan satu aturan.
“Pengaturan pola makan menjadi poin penting pengendalian diabetes. Hal tersebut dapat terwujud dengan menerapkan 4J, yakni: Jenis makanan, Jumlah atau porsi makanan, Jadwal makan, dan Jurus masak,” ujar dokter spesialis gizi klinik RS Pondok Indah – Bintaro Jaya, dr. Diana Felicia Suganda, Sp. GK, M.Kes, dalam keterangan pers RSPI.
Ilustrasi diabetes.
Photo :
- Pexels/Nataliya Vaitkevich
Menurut dokter Diana, penyandang diabetes masih boleh mengonsumsi karbohidrat, hanya saja jenis karbohidratnya harus dipilih dengan bijak. Begitupun dengan protein, sebaiknya pilih protein yang mengandung sedikit lemak. Jumlah atau porsi makan juga menjadi poin yang perlu diperhatikan dalam pengaturan makan.
“Pilihlah karbohidrat kompleks dan alami seperti nasi, kentang, dan ubi. Hindari karbohidrat tepung dan mengandung gula,” tambahnya.
Demi menjaga kadar gula darah tetap stabil sepanjang hari, Jadwal makan harus teratur, misalnya dengan tiga kali makanan utama dan tiga kali makanan selingan. Jangan lupa, pilih Jurus masak yang tepat, hindari pengolahan makanan dengan digoreng.
Sumber: www.viva.co.id