Rabu, 11 Januari 2023 – 16:33 WIB
VIVA Lifestyle – Stroke merupakan penyebab utama kematian ketiga di seluruh dunia yang membuat jutaan penderitanya mengalami kelumpuhan setiap tahun. Sebenarnya, stroke sangat dipengaruhi oleh gaya hidup kita, sehingga memungkinkan untuk dihindari.
Namun, banyak orang yang mengabaikannya dan lebih memilih menjalani gaya hidup yang buruk sehingga menggandakan risiko terkena stroke. Seperti apa contohnya? Yuk, scroll untuk mengetahui jawabannya.
Penelitian sebenarnya telah membuktikan bahwa konsumsi alkohol dalam jumlah sedang dapat menggandakan risiko serangan jantung dan stroke, bahkan hanya dalam satu jam setelah meminumnya.
Ilustrasi Scotch whisky/minuman beralkohol.
Murray A Mittleman, direktur unit Riset Epidemiologi Kardiovaskular di Beth Israel Deaconess Medical Center di Harvard Medical School di Boston, membuat penemuan ini bersama timnya pada tahun 2010.
“Dampak alkohol pada risiko stroke iskemik tampaknya bergantung pada seberapa banyak dan seberapa sering Anda minum,” kata dia melaporkan dalam temuannya, dilansir Express, Rabu 11 Januari 2023.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan apakah konsumsi alkohol memiliki efek langsung pada stroke iskemik. Untuk itu, 390 pasien stroke diwawancarai tentang aktivitas mereka di hari-hari sebelum terserang stroke.
Halaman Selanjutnya
Sebanyak 14 orang mengaku minum minuman beralkohol dalam waktu 1 jam setelah stroke, sementara 104 orang mengatakan, mereka minum dalam 24 jam terakhir. Sebanyak 248 orang lainnya dilaporkan mengonsumsi alkohol dalam satu tahun terakhir.
Sumber: www.viva.co.id